Materi UN (Ujian Nasional) 2019 Geografi (KARAKTERISTIK BUMI)

KARAKTERISTIK BUMI


Karakteistik Bumi merupakan materi Kompetensi 2 yang terdapat dalam kisi-kisi Ujian Nasional SMA/MA . Materi ini bersumber dari buku Erlangga X-Press UN. Untuk mempelajari Materi Ujian Nasional lebih mendalam anda bisa mendapatkan buku Erlangga X-press UN. Buku ini memiliki slogan “Pahami, Kenali, Coba Simulasikan ! DIJAMIN BISA. Dengan slogan tersebut siswa dapat belajar dan mampu memantapkan Materi perkompetensi dengan baik.
Sebelum memulai belajar ada baiknya download kisi-kisi UN 2019 dan Jadwal UN 2019
Apabila anda ingin mendapatkan buku Erlangga X-Press UN silahkan menuju Link dibawah ini:

Belajar Materi UN Geografi Program IPS (Buku Erlangga X-Press UN
Materi UN Geografi Program IPS lain
Simulasi UN Geografi
Kisi-kisi UN 2019
KARAKTERISTIK BUMI
Karakteristik Bumi
Bumi adalah planet ketiga dari delapan planet dalam Tata Surya. Umur Bumi diperkirakan mencapai 4,6 milyar tahun. Jarak antara Bumi dengan Matahari adalah 149,6 juta kilometer atau 1 AU (astronomical unit). Bumi mempunyai lapisan udara (atmosfer) dan medan magnet yang disebut (magnetosfer) yang melindungi permukaan Bumi dari angin matahari, sinar ultraungu, dan radiasi dari luar angkasa. Lapisan udara ini menyelimuti Bumi hingga ketinggian sekitar 700 kilometer.
Lapisan udara ini dibagi menjadi troposfer, stratosfer, mesosfer, termosfer, dan eksosfer. Lapisan ozon, setinggi 50 kilometer, berada di lapisan stratosfer dan mesosfer dan melindungi Bumi dari sinar ultra ungu. Perbedaan suhu permukaan Bumi adalah antara -70°C hingga 50°C bergantung pada iklim setempat. Sehari di Bumi dibagi menjadi 24 jam dan setahun sama dengan 365,2425 hari: Bumi mempunyai massa 59.760 milyar ton, dengan luas permukaan 510 juta km persegi. Berat jenis Bumi (sekitar 5.500 kilogram per meter kubik) digunakan sebagai unit perbandingan berat jenis planet yang lain, dengan berat jenis Bumi dipatok sebagai 1.
Bumi mempunyai diameter sepanjang 12.756 kilometer. Gravitasi Bumi diukur sebagai 10 N/kg dijadikan unit ukuran gravitasi planet lain, dengan gravitasi Bumi dipatok sebagai 1. Bumi mempunyai 1 satelit alami, yaitu Bulan. 70,8% permukaan Bumi diliputi air. Udara Bumi terdiri atas 78% nitrogen, 21% oksigen, dan 1% uap air, karbon dioksida, dan gas lain. Bumi diperkirakan tersusun atas inti dalam Bumi yang terdiri atas besi nikel beku setebal 1.370 kilometer dengan suhu 4.500°C, diselimuti pula oleh inti luar yang bersifat cair setebal 2.100 kilometer, |alu_ diselimuti pula oleh mantel silika setebal 2.800 kilometer membentuk 83% isi Bumi, dan akhirnya sekali diselimuti oleh kerak Bumi setebal kurang lebih 85 kilometer. Kerak Bumi lebih tipis di dasar laut, yaitu sekitar 5 kilometer.
Kerak Bumi terbagi menjadi beberapa bagian dan bergerak melalui pergerakan tektonik lempeng (teori Continental Drift) yang menghasilkan gempa Bumi. Titik tertinggi di permukaan Bumi adalah gunung Everest setinggi 8.848 meter, dan titik terdalam adalah palung Mariana di samudra Pasifik dengan kedalaman 10.924 meter. Danau terdalam adalah Danau Baikal dengan kedalaman 1.637 meter, sedangkan danau terbesar adalah Laut Kaspia dengan luas 394.299 km2. Menurut komposisi (jenis dari materialnya), Bumi dapat dibagi menjadi lapisan-lapisan sebagai berikut

1. Kerak Bumi

Karak Bumi adalah tapisan terluar Bumi yang terbagi menjadi dua kategori, yaitu kerak Samudra dan kerak benua. Kerak Samudra mempunyai ketebalan sekitar 5-10 km sedangkan kerak benua mempunyai ketebalan sekitar 20-70 km. Penyusun kerak samudra yang utama adalah batuan basalt, sedangkan batuan penyusun kerak benua yang utama adalah granit, yang tidak sepadat batuan basalt.

2. Mantel Bumi

Mantel Bumi terletak di antara kerak dan inti luar Bumi. Mantel Bumi merupakan batuan yang mengandung magnesium dan silikon Suhu pada mantel bagian atas + 1.300 °C-1.500 °C dan suhu pada mantel bagian dalam + 11.500 ‘C-3.000 °C. Fungsinya melindungi inti Bumi.

3. inti Bumi

inti Bumi terletak pada lapisan terdalam. Inti Bumi terbagi menjadi 2 (dua), yaitu:
a. Inti Bumi bagian luar merupakan salah satu bagian dalam Bumi yang melapisi inti Bumi bagian dalam. Inti Bumi bagian luar mempunyai tebal 2.250 km dan kedalaman antara 2.900-4.980 km. Inti Bumi bagian luar terdiri atas besi dan nikel cair dengan suhu 3.900°C.
b. Inti Bumi bagian dalam merupakan bagian Bumi yang paling dalam atau dapat juga disebut inti Bumi. Inti Bumi mempunyai tebal 1.200 km dan berdiameter 2.600 km. Inti Bumi terdiri atas besi dan nikel berbentuk pada! dengan temperatur dapat mencapai 4.800'C.

4. Struktur Lapisan Bumi

a) Litosfer (lapisan batuan pembentuk kulit Bumi atau crust)
Litosfer berasal dari kata lithos berarti batu dan sfhere/sphaira berarti bulatan atau lapisan Dengan demikian, litosfer dapat diartikan lapisan batuan pembentuk kulit Bumi. Dalam pengertian lain, litosfer adalah lapisan Bumi paling atas dengan ketebalan lebih kurang 70 km yang tersusun dari batuan penyusun kulit Bumi.
b) Astenosfer (lapisan selubung atau mantle)
Astenosfer, yaitu lapisan yang terletak di bawah litosfer dengan ketebalan sekitar 2.900 km berupa material cair kental dan berpijar dengan suhu sekitar 3.000 0C, merupakan campuran  dari berbagai bahan yang bersifat cair, padat, dan gas bersuhu tinggi.
c) Barisfer (lapisan inti Bumi atau core)
Barisfer, yaitu lapisan inti Bumi yang merupakan bagian bumi paling dalam yang tersusun atas lapisan Nife (Niccoium atau nikel dan ferrum atau besi) Lapisan ini dapat pula dibedakan atas dua bagian, yaitu inti luar dan inti dalam. 
1) Inti luar (Outer Core)
lnti luar adalah inti Bumi yang ada di bagian luar. Tebal lapisan ini sekitar 2.200 km, tersusun atas materi besi dan nikel yang bersifat cair, kental, dan panas berpijar bersuhu sekitar 3.900°C.
2) lnti dalam (Inner core)
lnti dalam adalah inti Bumi yang ada di lapisan dalam dengan ketebalan sekitar 2 500 km tersusun dari materi besi dan nikel pada suhu yang sangat tinggi, yakni sekitar 4 800°C, akan tetap| tetap dalam keadaan padat dengan densitas sekitar 10 gram/cm3. Hal itu disebabkan adanya tekanan yang sangat tinggi dari bagian-bagian Bumi lainnya.
Lapisan atas kerak Bumi, di daerah daratan, biasanya dilapisi tanah. Tanah, yang terdiri atas partikel batuan yang ditimpa cuaca, juga mengandung banyak zat organik yang berasal dari pembusukan makhluk hidup zaman purba. Tanah mendukung kehidupan tanaman di Bumi dan juga hewan karena makanannya, baik langsung maupun tidak berasal dari tanaman.
Berdasarkan uraian tersebut, dapat disimpulkan bahwa karakteristik lapisan Bumi paling dalam (Inti) memiliki sifat pejal atau keras yang diselubungi lapisan cair relatif kental, sedangkan bagian luar atau atasnya berupa litosfer yang pejal dan keras pula.

Sumber rujukan ; Tim Progresif, Dra. Sri Wiyanti, M.Pd, Martin Wibowo, S.Pd, 2017, Erlangga X-press UN 2018 SMA/MA Geografi Program IPS
Untuk mempelajari materi lebih mendalam melalui buku anda dapat memesan buku Erlangga X-press UN 2018 SMA/MA Geografi Program IPS melalui link di bawah ini.


Belajar Materi UN Geografi Program IPS (Buku Erlangga X-Press UN
Materi UN Geografi Program IPS lain
Simulasi UN Geografi
Kisi-kisi UN 2019

0 komentar